Postingan

Menampilkan postingan dari Juni, 2023

KEUTAMAAN BULAN DZULHIJJAH

Gambar
KEUTAMAAN BULAN DZULHIJJAH Al-Ustadz Amrozi Mufida  (Anggota Lembaga Pembinaan Haji dan Umroh (LPHU), PDM Lamongan) Disampaikan di Pengajian Rutin Pembinaan Karyawan RSM Lamongan pada Kamis, 15 Juni 2023, Pukul 12.00-12.20 WIB, di Masjid Asy-Syifa' RSM Lamongan 1. Bulan Dzulhijjah merupakan salah satu dari empat Bulan Haram, yaitu Dzulqa'dah, Dzulhijjah, Muharram, dan Rajab.  Rasulullah SAW bersabda: الزمان قد استدار كهيئته يوم خلق السموات والارض. السنة إثنا عشر شهرا منها أربعة حرم. ثلاثة متواليات ذو القعدة وذو الحجة والمحرم ورجب مضر الذي بين جمادى وشعبان. متفق عليه عن ابي بكرة رض Sesungguhnya zaman berputar sebagaimana hari Allah menciptakan langit dan bumi. Satu tahun terdiri dari 12 bulan, di antaranya ada 4 bulan haram, yang 3 bulan berurutan, yaitu Dzulqa'dah, Dzulhijjah, dan Muharram. Dan Rajab, yang juga merupakan bulannya kaum Mudhar, berada antara Jumadil Akhir dan Sya'ban. HR Bukhari Muslim dari Abu Bakrah RA Menurut Ibnu Abbas RA, Allah SWT memang

Hari Raya Idul Adha 1444 H

Gambar
Hari Raya Idul Adha 1444 H Ali Hamdi, M. HI Waka PA Ponorogo, Jatim Ponorogo, Senin 12 Juni 2023 Basik Data EPHIMERIS HISAB RUKYAT Lintang Lokasi : - 6^ 52’ Lintang Selatan Bujur Lokasi : 112^ 21’ Bujur Timur Bujur Daerah : 105 Markas Tanjung Kodok Paciran - Lamongan  Ijtimak akhir bulan Dzul Qo’dah 1444 Terjadi : Ijtimak di Indonesia Bagian Barat terjadi hari Ahad tanggal 18 Juni 2023  pada jam 11 : 39 : 47.43,. WIB Data  Hilal Tanggal 18 Juni 2023 Matahari Tenggelam dilokasi rukyat pada hari itu Jam : 17 : 24 : 7.62  WIB Tinggi Hilal Hakiki :  1^ 5’ 26,28” (Di Atas Ufuq) Tinggi Hilal Mar’i :   0^ 55’ 59,55” (Di Atas Ufuq) Lama Hilal diatas Ufuq : 3 Menit 43,97 Detik Diatas Ufuq Umur Bulan : 5 Jam 44 Menit 20,19 Detik (diatas Ufuq) Hilal Tenggelam : Jam 17 : 27 Menit  51,59 Detik (Diatas Ufuq) Azimut/ arah Bulan : 28^ 4’ 35,09” di Utara Garis Katulistiwa Azimut / arah Matahari : 23^ 27’ 17,27” di Utara Garis Katulistiwa Selisih Azimut Matahari dan Bulan : 4 Derajad 37 meni

TAFSIR “LA RAIBA”

Gambar
TAFSIR “LA RAIBA” ( لا ريب فيه )   Bukhori at-Tunisi (Alumni Ponpes YTP, Kertosono)   Al-Qur’an menyatakan, “ Itulah Kitab [al-Qur’an], [kebenarannya] tidak diragukan sama sekali; menjadi petunjuk bagi orang-orang yang bertakwa. ” Pernyataan awal yang sangat meyakinkan, bahwa kebenaran al-Qur’an itu pasti, meyakinkan, tidak meragukan ( no doubt ). Karena kebenarannya pasti, maka ia bisa dijadikan standar ukuran me nilai apa pun. Undang-undang, qanun, asas, adab , filsafat , tasawuf, dan lainnya, menjadi benar, jika tidak bertentangan dengan nilai yang diajarkan al-Qur’an. Al-Qur’an juga bisa djadikan petunjuk jalan, karena petunjuknya pasti benar. Ibarat petujuk arah dari Surabaya menuju Jakarta, maka arah petunjuknya harus dipastikan kebenarannya lebih dahulu, bila sudah dipastikan petunjuk benar, maka tempuhlah jalan yang sudah benar tadi, pasti tidak akan tersesat. Seperti itulah posisi al-Qur’an. Kata لا di sini, termasuk لا لنفي الجنس، yaitu " la&qu