PUISI BUAT SANG PUJANGGA

PUISI BUAT SANG PUJANGGA


Ki Ageng Ihsanudin
(Sastrawan Bumi YTP) 

Jangan terlalu lama berkelana
Lihatlah hari hampir senja
Menanti terbenamnya sang Surya
Di bawah ufuk cakrawala
Sang Dewi malam mengintip malu
Di balik awan terbuwai rindu
Menanti belaian sya'ir sang pujangga
Yang lama nian pergi berkelana

Sang Dewi malam tertunduk diam
Berjalan guntai mengarungi malam
Gundah gulana hati merana
Karena sang pujangga tak kunjung tiba
Di kala musim penghujan tiba
Awan hitam menggoda bangga
Menutup cerah sang jelita
Kelam pekat di malam buta
Belum lagi Sambaran petir
Yang bikin miris jiwa kuwatir
Gunturpun menggelegar di keheningan
Air tertumpah bumi tergenang

Wahai pujangga budiman pantai Utara
Pantun dan sya'irmu slalu menggema
Keangkasa raya menembus awan
Rindu sang Dewi tiada tertahan
Oh pujangga pantai Utara
Sampai kapan kau berkelana
Luangkanlah waktu buat bercinta
Agar tak layu termakan usia
Oh pujangga pantai Utara
Cobalah sejenak kau pandang angkasa
Sang Dewi malam menapakkan dirinya
Meski berkabut di seklilingnya
Memendam rasa cinta asmara

Memang tampak redup
Namun gelora cinta tetaplah hidup
Jangan siakan masa nan indah
Agar sang Dewi tiada gundah
Wahai pujangga pantai Utara
Sang Dewi telah menunggu
Bukan sekedar kata cinta
Namun ucapan "Qobiltu nikakhaha watajwijaha" darimu


           

Komentar

Postingan populer dari blog ini

TIGA SYARAT TERKABULNYA DOA

24 Siswa MA YTP Kertosono diterima Berbagai PTN lndonesia Jalur SNBT, dan Jalur lainnya

Rukhsah Teologis dan Rukhsah Fiqhi