MUNAQASYAH YTP

MUNAQASYAH YTP

A. Darojul Ali, SH., MH.
(Kandidat doktor UIC, Jakarta.
Alumni Ponpes YTP, Kertosono) 

Agenda munaqasyah di YTP sungguh memberi pelajaran berharga bagi santri YTP, minimal pada pribadi saya.


Dalam hal keberanian mengungkapkan pendapat di depan umum, munaqasyah sungguh memberi pelajaran yang luarbiasa.


Sebelum ada ramai-ramai demo ke DPR di masa Orde Baru, saya dan teman-teman sudah berada di depan Istana Negara demo masalah SDSB, bersama Bang Eggi Sudjana.


Beberapa Minggu berikutnya saya dan teman-teman  dari Unit Kegiatan Mahasiswa Hikmatul Ilmi Universitas Ibnu Chaldun Jakarta, ngluruk ke DPR demo masalah Bosnia Herzegovina.
Di terima fraksi PPP, ketua fraksi kala itu Hamzah Haz.


Seluruh media memuatnya di medianya, dengan judul yang profokatif.
Ada imbrio ledakan demo dari UIC Jakarta, dalam waktu dekat akan diikuti kampus-kampus lain di Jakarta .
Dan bahasa yang profokatif yang lain.


Seakan tak ada rasa takut dengan riabuan keamanan dan moncong peluru, karena ada semangat untuk berargumentasi menyampaikan suara rakyat.
Bagai tampil di acara munaqasyah YTP yang harus siap mental dan argumentasi dan literatur.


Salah satu media nasiaonal Republika dan Kompas, menulis, ada muharrik dari UIC yang teguh pantang mundur dalam argumentasi dengan fraksi di DPR, dengan ikat kepala bak mau perang, kami dari UIC mantap madep mantep mendorong agar DPR bersuara keras dan tegas kekejaman yang terjadi di Bosnia Herzegovina.


Munaqasyah YTP sampai saya keluar dari YTP sepengetahuan saya tetap berjalan, insyaAllah sampai sekarang tetap berjalan.

Sebuah mekanisme pengkaderan intelektual yang sayang bila sampai hilang.


Munaqasyahku,
Munaqasyahmu,
Munaqasyah kita semua.


ADA.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

TIGA SYARAT TERKABULNYA DOA

24 Siswa MA YTP Kertosono diterima Berbagai PTN lndonesia Jalur SNBT, dan Jalur lainnya

Rukhsah Teologis dan Rukhsah Fiqhi