ISTIQAMAH SETELAH RAMADHAN

ISTIQAMAH SETELAH RAMADHAN


Ustadz Amrozi Mufida 

( Anggota MPK PDM Lamongan, Alumni YTP Kertosono)


Disampaikan di Pengajian Rutin Pembinaan Karyawan RSM Lamongan pada Kamis, 4 Mei 2023, Pukul 12.00-12.20 WIB, di Masjid Asy-Syifa' RSM Lamongan


1. Bulan Ramadhan adalah التربية الالهية bulan pendidikan, bulan pelatihan, dan bulan penggembelengan. Dan yang mendidik, yang melatih, dan yang menggembeleng adalah Allah SWT. Dengan materinya langsung dari Allah SWT, yaitu Puasa, Shalat Tarawih, Tadarus Al-Qur'an, Zakat/Infaq/Shadaqah, I'tikaf, Dzikir, Doa, Shalawat, dan Lailatul Qadar. 

2. Jika kita melaksanakan semua materi pendidikan, pelatihan, dan penggembelengan tersebut, maka semua dosa-dosa kecil kita diampuni oleh Allah SWT. Rasulullah SAW bersabda:

من صام وقام رمضان ايمانا واحتسابا غفر له ما تقدم من ذنبه. متفق عليه عن ابي هريرة رض

Barangsiapa yang berpuasa dan menegakkan (amalan-amalan kebaikan dan kebajikan pada bulan) Ramadhan dengan dasar iman dan hanya berharap ridho Allah SWT, maka semua dosa-dosa kecilnya terdahulu diampuni Allah SWT. HR Bukhari Muslim dari Abu Hurairah RA

Dan celakalah orang yang hidup pada bulan Ramadhan, tetapi dia tidak mengisi bulan Ramadhan dengan amalan-amalan utama tersebut. Rasulullah SAW bersabda:

رغم انف رجل دخل عليه رمضان ثم انسلخ قبل أن يغفر له. رواه الترمذي عن ابي هريرة رض

Celakalah orang yang hidup pada bulan Ramadhan kemudian habis bulan Ramadhan itu, tetapi dosa-dosa kecilnya belum diampuni oleh Allah SWT

3. Oleh karena itu, agar kita senantiasa dalam keadaan suci dari dosa, maka kita harus selalu istiqomah untuk melakukan amalan-amalan utama sebagaimana yang telah kita lakukan pada bulan Ramadhan yang lalu. Allah SWT berfirman:

ان الذين قالوا ربنا الله ثم استقاموا تتنزل عليهم الملائكة الا تخافوا ولاتحزنوا وابشروا بالجنة التي كنتم توعدون. فصلت (٤١): ٣٠

Sesungguhnya orang-orang yang berkata, "Tuhan kami adalah Allah", kemudian mereka istiqomah (dengan perkataan itu), maka para malaikat akan turun kepada mereka (dengan berkata), "Janganlah kamu merasa takut dan janganlah kamu bersedih hati, dan bergembiralah kamu dengan (memperoleh) surga yang telah dijanjikan kepadamu".

Dari ayat ini, orang yang istiqamah akan mendapatkan:

1. Hidupnya senantiasa dijaga dan dilindungi oleh para malaikat

2. Pada saat hidup di dunia, dia tidak akan merasa takut, khawatir, cemas, resah, gelisah, susah, galau dan gundah gulana yang berkepanjangan

3. Pada saat menjelang kematian, dia dibisiki oleh malaikat agar tidak perlu marasa takut, khawatir, dan cemas menghadapi kematian karena kematian hanya jembatan menuju kebahagiaan hidup abadi di alam akhirat. Dan dia juga tidak perlu merasa resah, gelisah, susah, galau, dan gundah gulana dengan apapun yang ditinggalkan di alam dunia, seperti anaknya, keluarganya, harta bendanya, bahkan hutangnya, karena semua sudah dijaga oleh  para malaikat 

4. Diberi kabar gembira bahwa dia akan menjadi ahli surga

Komentar

Postingan populer dari blog ini

TIGA SYARAT TERKABULNYA DOA

24 Siswa MA YTP Kertosono diterima Berbagai PTN lndonesia Jalur SNBT, dan Jalur lainnya

Rukhsah Teologis dan Rukhsah Fiqhi