تفسير المنصور Tafsir Quran Surat Al Baqarah: 177

تفسير المنصور

Tafsir Quran Surat  Al Baqarah: 177


K.H. Ali Manshur Kastam

(Pengasuh Pompes Arroudlotul Ilmiyah Kertosono)


Senin, 7 Agustus 2023

🍊Ayat 177

Artinya: Kebajikan itu bukanlah menghadapkan wajahmu ke arah timur dan ke barat, tetapi kebajikan itu ialah (kebajikan) orang yang beriman kepada Allah, hari akhir, malaikat-malaikat, kitab-kitab, dan nabi-nabi dan memberikan harta yang dicintainya kepada kerabat, anak yatim, orang-orang miskin, orang-orang yang dalam perjalanan (musafir), peminta-minta, dan untuk memerdekakan hamba sahaya, yang menegakkan shalat dan menunaikan zakat, orang-orang yang menepati janji apabila berjanji, dan orang yang sabar dalam kemelaratan, penderitaan dan pada masa peperangan. Mereka itulah orang-orang yang benar, dan mereka itulah orang-orang yang bertakwa.

👉"tidaklah kebaikan itu sekedar menghadapkan wajah ke arah timur dan barat" ➡️ayat ini masih menjelaskan tentang perpindahan kiblat, yang asalnya orang IsIam menghadap ke masjidil Aqso selama 16 bulan, setelah itu berubah menghadap ke arah masjidil haram, orang Yahudi terus menerus menerus menghujat, orang munafik madinah dikompori untuk membenci nabi 

- ayat ini menjelaskan menghadapkan wajah kemanapun itu bukan kebaikan sejati jika hanya menghadap, menghadap masjidil Aqso itu hanya menyatukan umat islam sedunia ketika solat, setelah itu ke masjidil haram, itu hanya menyatukan, bukan berarti Allah bertempat tinggal di kakbah, ini ukuran terlalu kecil

- akan tetapi kebaikan sejati adalah orang yang beriman, walaupun solat jika tak punya dasar iman, sholatnya tak diterima, walaupun berzakat, membantu "fuqoro masakin" hingga berapapun jika tak beriman maka tak diterima,  sehingga kebajikan sejati adalah orang beriman

🍅1. Bweiman pada Allah

- "Birrun" itu "ismun jamiun", adalah nama yang mengumpulkan semua macam kebaikan, itulah yang disebut "birrun", kebaikan yang sejati, ternyata kebaikan sejati itu "Man Amana" Orang yang beriman kepada Allah, beriman "wujudiyah"👉adanya Allah, beriman dengan "uluhiyah" 👉beriman dengan "Rububiyah", beriman kepada Allah yang mencipta segala sesuatu 

- Allah menciptakan kebaikan dan keburukan, keburukan diciptakan Allah untuk menguji manusia. Sebab manusia dihadapkan pada yang baik dan yang buruk, orang cerdas itu pasti memilih yang baik sebab yang baik itu mesti sehat dan menggembirakan

- perbuatan2 Allah adalah tiap sepertiga malam terakhir Allah turun dilangit paling bawah untuk mengabulkan doa yang berdoa, yang memohon Ampun, Allah ampuni dst, ketika Allah turun ke langit paling bawah menawarkan kebaikan kita malah tidur, itu namanya tak sopan, sehingga kita harus berusaha solat tahajud

- menciptakan itu adalah perbuatan Allah, kadang tertawa juga perbuatan Allah namun kita tak boleh menyamakan dengan yang lain sebab Allah tak sama dengan siapapun dan apapun 

🍅2. yang kedua adalah beriman dengan hari akhir, kita lihat rukun iman itu urutan kelima, namun di ayat ini terletak di urutan kedua sebab beriman pada Allah itu sulit, lebih2 kelompok indrawi, jika tak bisa dilihat dengan indra mereka, mereka tak percaya, yang bisa mendengarkan suara Allah itu nabi saja terbatas, nabi Musa dan Nabi Muhammad itu pernah berbicara dengan Allah, nabi yang lain lewat wahyu yang langsung masuk do hati kadang-kadang lewat malaikat

- Allah sendiri yang menjelaskan bahwa Allah itu ada, malaikat itu ada, keberadaan alam semesta itu adalah bukti bahwa keberadaan Allah itu ada 

- Fir'aun pernah mengaku sebagai Tuhan namun dirinya tak berani mengaku sebagai sang Pencipta, yang berani hanya Allah, Tuhan2 lain tak berani, hanya Allah yang berani dan menjelaskan dalam Al Quran bahwa Allah pencipta alam semesta

-  ternyata dalam tubuh manusia itu terbuat dari saluran2 darah, jika saja di jebol dan disejajarkan maka akan panjang sepanjang 200km

- sehingga Al Quran mengatakan bahwa yang benar-benar bertakwa pada Allah adalah hamba ilmuan, semakin tinggi ilmu para ilmuan semakin beriman mereka, banyak dokter2 barat beriman setelah mereka meneliti, ternyata Allah itu pencipta yang paling bagus, sempurna dan luar biasa akhirnya banyak orang masuk islam sebab hanya memiliki satu disiplin ilmu 

- bukti selanjutnya adalah pembagian rizki, berapa banyak makhluk yang sakit tak bisa cari makanan namun makanan tetap sampai pada dia

- ada ulama yang punya kucing yang terus saja diberj makan, namun ikan selalu dibawa keluar okeh kucing itu, akhirnya diikutilah kucing itu, dan ternyata kucing itu meletakkan ikan diatas lubang ternyata di dalam lubang ada ular besar buta yang keluar dan langsung makan ikan itu, inilah bukti bahwa pembagian rizky dari Allah tak mungkin meleset 

- satu makhluk pun tak ada yang dilupakan sehingga rizky selalu sampai hingga janin dalam perut pun di beri rizky selama 9 bukan hingga lahir 

- sehingga memperhatikan hal semacam ini menunjukkan bahwa Allah itu ada, pemberi rizky dan maha pengatur

🍅3. percaya pada hari kiamat itu juga sulit sebab belum terjadi, sebab banyak orang kafir percaya bahwa hidup hanya sekali, jika hari kiamat tak ada maka betapa tak adilnya dan kejamnya hidup di dunia, sebab banyak penjahat belum menebus kejahatannya dia meninggal, lalu apa balasannya? Secara akal tak cocok

- kita sendiri sering mengalami berapa kerasnya kita kerja dan disiplin malah tak naik pangkat sedang rekan kerja tak rajin malah naik pangkat sebab dia rajin menjilat dan cari muka, kemudian berapa banyak kebaikan kita sejak awal bulan hingga akhir bulan dapat gaji, ternyata gaji hanya sedikit sedang hasil kerja kita tak dihargai, namun tetap sabar, jika tak ada hari kiamat tak dapat imbalan apa2, sehingga adanya hari kiamat itu enak sebab kebaikan akan dibalas, inilah enaknya berkman pada hari akhir, sehingga orang islam banyak sabarnya sebab yakin akan ada balasnya 

- iman Ahmad pernah ditangkap, disiksa, dipenjara hingga bajunya lepas semua, hingga dia berdoa agar dalamannya tidak lepas agar auratnya tak kelihatan, sebab berbeda pendapat dengan khalifah, lalu seorang murid bertanya setelah bertahun-tahun baru lepas, apa tak beliau tak mendoakan agar mereka dibalas, iman Ahmad bin hambal menjawab, aku tak mau berdoa demikian agar tak ada yang disiksa nanti diakhirat karena doaku, betapa lembutnya hati beliau yang memaafkan 

🍅4. beriman kepada malaikat, ciri orang bertakwa adalah percaya pada hal goib

- goib itu ada tiga yaitu perkara goib ( siksa neraka, siksa kubur, surga dll kita tak bisa lihat dengan mata kepala kita), makhluk goib ( jin dan malaikat, tak bisa dilihat indra, baru bisa dilihat ketika mereka menjelma, iblis dan anak buahnya selalu bisa melihat kita sedang kita tak bisa, jika ada orang bisa melihat jin ketika mereka sudah menjelma, alam goib ( alam Barzah dan alam akhirat) 

- sebagai mukmin kita wajib percaya 

🍅5. lalu beriman kepada Al kitab, mulai dari zabut taurat injil dan sukuf2, namun ayat ini "wal kitabi" Merujuk pada Al Quran untuk diimani 

- kitab Allah 103 itu terkumpul dalam zabur taurat injil, ketiganya masuk dalam Al Quran dan di tambah lagi surah2 Al mufasoh, sehingga dalam ayat ini beriman pada Al Quran itu mencakup semua kitab2 Allah juga yang berkumpul dalam Al Quran 

- beriman pada nabi dan rosul 124 ribu, Rosul 315 orang, kita wajib beriman namun beriman secara global, yang wajib diikuti adalah syariat nabi Muhammad, sebab kita umat Nabi Muhammad

- nabi Muhammad punya syariat bahwa menikahi keluarga tak boleh, selain sepupu, sudah boleh dinikahi, kata dokter dan peneliti kawin dengan keluarga dekat menurunkan fisik yang lemah2, hal ini Allah saja menghalalkan, sehingga pintar mana Allah dengan manusia? Itu semua ketentua Allah, sehingga terjamin aman 

👉 orang yang mau berbagi, jadi ketika punya kelebihan jangan dinikmati sendiri, infak, sedekah, hadiah wakaf dll

- berbagi atas harta yang dicintai, apa ada orang yang tak cinta harta? Tak ada, semua orang cinta harta dan tak ingin jadi fakir miskin, ada pikiran jika umur masih panjang harta habis masih hidup lalu ikut siapa? Sehingga banyak orang bakhil

- orang baru dikatakan "birun", perilakunya sangat bagus jika orang itu mau berbagi harta yang dicintai, berbagi pada siapa saja: 

1. Laki2 itu wajib berinfak pada istri, sebab perkawinan maka wajib memberi nafkah, lalu nasap, terhadap anak wajib menafkahi, terhadap menafkahi orang tua

- anak laki-laki harus sigap cari nafkah untuk istri, anak2 dan orang tua, anak perempuan tak wajib menafkahi orang tua sebab tanggungan suami apalagi jika suaminya pelit, sehingga jika istri bekerja maka harta istri hanya untuk istri, namun penghasilan suami harus dibagi tiga istri, anak dan orang tua 

- jadi sebaiknya istri itu pegang uang sendiri, suami juga pegang uang sendiri, lalu uang belanja ada sendiri untuk keluarga

- jika istri baik, maka bisa memberikan harta untuk keluarga sehingga dengan istri ataupun dengan suami harus bersikap baik melebihi orang lain 

2. Adik, kakak, Saudara ayah atau ibu (pakde, bude, bulek, pak lek , ponakan, misanan dll) jika kita punya kelebihan dianjurkan membantu kerabat kita itu

3. Kepada anak yatim, siapa anak yatim? Yaitu Anak yang masih dibawah umur yang ditinggal mati ayahnya, jika ibunya meninggal maka tak disebut yatim, sebab di dalam rumah tangga yang wajib menafkahi anak adalah ayah

- tak disebut yatim setelah baliq

👉 dan orang-orang miskin 

- dalam Al Quran dijelaskan " Sedekah itu untuk fakir dan miskin" 

- fakir itu orang yang punya penghasilan namun tak memenuhi kebutuhannya, penghasilannya kurang dari separo dari kebutuhannya 

- jika penghasilan diatas separo namun belum memenuhi kebutuhan maka disebut miskin

- maka Al quran menyebut "Fuqoro" baru "masakin"

- jika dana di masjid mendapat sekian juta, sebaiknya cara membaginya, Orang-orang miskin yang sudah tak produktif jika seorang diri diberi beras 15 kg dan uang, lalu orang-orang yang masih produktif maka diajari ketrampilan sehingga bisa mendapatkan penghasilan lebih 

👉semua ini bisa terwujud jika ada iman, sebab jika tak ada iman maka sulit memberi sebab semua orang punya watak cinta harta 

- sehingga kita lihat kaum muhajirin, setelah digembleng Rosulullah 13 tahun, ketika diperintahkan hijrah maka mereka hijrah meninggalkan semua harta benda 

👉 berbagi dengan Ibnu sabil, jika bermalam dirumah kita maka kita harus jamu 

- di zaman nabi belum ada hotel, sehingga banyak yang singgah di 

- Iman Hujain mengatakan bahwa bukan sembarang musafir, yaitu musafir yang butuh makan, tempat singgah dan kehabisan bekal

- jika diterapkan sekarang ini maka tak ada orang islam yang kelaparan, namun sekarang ini banyak ditinggalkan, ini bukan salah kita sebab sekarang ini banyak penipu 

👉lalu kepada peminta minta 

- jika orang islam yang minta berarti sangat terpaksa, namun bagaimana jika bukan orang islam? Minta2 untuk foya2

- orang yang menjadikan minta minta sebagai pekerjaan, ulama2 mengatakan, jika ada orang minta minta dijadikan pekerjaan / kifatan maka kita tak boleh memberi. 

- ada kisah, seorang sudar imannya kuat, dirinya dijaga dari meminta minta, satu rumah pintu rumah selalu tertutup hingga hari ketiga, akhirnya tetangga membuka paksa rumahnya, ternyata sekeluarga kelaparan hingga tak bisa bangun, sehingga penduduk satu kampung diperiksa, apakah tahu apa tidak jika tentangganya kelaparan 

👉 diberikan pada budak mukatab (budak yang membayar dirinya dengan mencicil lalu bisa merdeka) ataupun membeli budak dan memerdekakan mereka seperti siti Aishah yang membeli Bariroh dan memerdekakannya. ((Abi Kais:ed)



Sekian semoga bermanfaat 🙏


Komentar

Postingan populer dari blog ini

TIGA SYARAT TERKABULNYA DOA

24 Siswa MA YTP Kertosono diterima Berbagai PTN lndonesia Jalur SNBT, dan Jalur lainnya

Rukhsah Teologis dan Rukhsah Fiqhi