Kesombongan yang Luarbiasa...
Kesombongan yang Luarbiasa...
Ahmada Darojul Ali
(Alumni Ponpes YTP Kertosono)
Presiden yang berangkat dari rakyat setelah jadi presiden sombongnya tak terkira
Ini bisa dilihat dari pernyataannya terakhir" SAYA TIDAK ADA KEWAJIBAN IJASAH ITU PADA MEREKA, mereka itu siapa? Hanya roysuryo, Rismon, Tifa.
Apalagi Mega korupsi yang dilakukan jkw.
Sebuah sikap jalanan yang ditunjukkan jkw dan melakukan stratifikasi sosial seakan jkw Raja dan RRT hanya kelas SUDRA.
Sebuah sikap yang jauh dari nilai2 kebersamaan dan sama Dimata hukum.
Dalam hal ini patut diduga Jkw ini bukan sarjana karna sikapnya gak ada sentuhan ilmiyah dan adiluhung sebagaimana sarjana.
Bukankah mahasiswa harus menulis sekripsi ?
Penulisan sekripsi tak pelak diajarkan untuk menulis dan cara menyelesaikan masalah dengan ilmiyah dan sentuhan yang adiluhung, sementara jkw cara menyelesaikan masalah kayak anak jalanan. Maka apa yang melekat pada jkw adalah refleksi dengan para TERMUL , merek para termul sangat norak dan tidak ilmiyah, kelihatan ngawur.
Mereka hanya punya modal berani, Tahawur berani tanpa analisa, kebalikan Syaja'ah, berani karna perhitungan dan analisa.
Dan anehnya kepolisian jadi termul juga, karna jkw masih pegang remot kontrol kepolisian.
Hal ini bisa kita baca kasus pidana dilakukan dengan pembuktian terbalik, subtansi primernya di tinggalkan ( pembuktian ijasah ).
Justru dicari cari pasal penghinaan dan pencemaran nama baik.
Moga emas tetap emas walau di timbun lumpur
Bertahun tahun.
Waallahua'lam...
Ujungpangkah , 24 November 2025.
Komentar
Posting Komentar